1. Teknik Presentasi Lift atau Elevator Pitch Harus Singkat dan Jelas
Kamu bisa membatasi penjelasan yang disampaikan dengan durasi waktu 30 – 60 detik. Tidak perlu semua kamu paparkan, karena hal itu akan membuang waktu. Sebab, audiens hanya menginginkan inti dari informasi yang kamu berikan. Jika terlalu banyak, audiens cenderung merasa bosan.
2. Jangan Monoton, Kamu Harus Bisa Mempersuasi Audiens
Walaupun dijelaskan secara singkat, hindari pola komunikasi yang monoton. Kamu sedang berbicara di hadapan audiens, ada suatu kepercayaan yang ingin kamu dapatkan dari mereka. Persuasif audiens dengan gaya komunikasi yang menarik, kalau sedang presentasi tugas atau proyek, untuk dosen/guru, sponsor, atau investor menyukai presentasi kamu.
3. Hindari Terlalu Bertele-tele dalam Menjelaskan
Ketika kamu terlalu asik memaparkan suatu materi, tetap fokus pada poin-poin yang sudah kamu siapkan. Terkadang bisa saja kamu keluar topik yang menyebabkan kamu sampai bertele-tele selama presentasi. Alhasil kamu membuang banyak waktu, sehingga audiens sulit menemukan inti pembahasannya.
4. Beri Kesempatan Orang Lain untuk Memberikan Respon
Selama presentasi tentu akan terjadi komunikasi dua arah dimana ketika komunikator selesai menyampaikan pesannya, maka komunikan bisa memberikan respon. Namun tidak menutup kemungkinan jika di tengah presentasi audiens langsung memberikan respon seperti bertanya, saran, kritik, dan sebagainya. Kamu dapat mempersilahkan audiens untuk merespon guna mengetahui feedback dari presentasi yang dilakukan.
5. Latihan, Percaya Diri, dan Kuasai Materi
Tidak ada yang mudah dalam mencoba hal baru, bagi kamu yang mau mencoba teknik presentasi ini, perlu latihan terus-menerus supaya lancar. Mainkan ekspresi wajah kamu agar seolah terlihat percaya diri, jangan monoton. Kuasai materi dengan memahami setiap poin yang akan dijelaskan.
Begitulah pengenalan Elevator Pitch beserta 5 tipsnya, presentasi bukan sekadar berbicara di depan banyak orang saja. Lebih dari itu, dalam pengembangan dari teknik presentasi ini sangat berguna untuk memikat sponsor, investor, dan membuat kesan pertama yang baik, pada bidang akademik atau di dunia kerja.
Bagaimana? Apakah kamu tertarik dengan teknik Elevator Pitch? Jangan lupa untuk tetap berlatih agar kamu semakin mahir dalam presentasi. Jangan lupa share artikel ini kepada teman-teman kamu ya. Semoga bermanfaat.
Sumber artikel dari: Elevator Pitch: Teknik Presentasi Untuk Memikat Audiens
Tonton juga: